Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Kamis, 17 Januari 2013

Baznas Kabupaten Sukabumi Patut di Jadikan Contoh


SUKABUMI | Beritaku.Online – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sukabumi bisa dijadikan sebagai salah satu Baznas yang patut di tiru dan menjadi percontohan daerah kota dan kabupaten lain di Indonesia, sebagai pemilik managemen dan pengelola zakat terbaik
“Pengelolaan zakat di Baznas Kabupaten Sukabumi harus ditiru daerah lain, bahkan dengan sosialisasi dan manajemen terpadu yang dilakukannya kesadaran masyarakat untuk berzakat terus meningkat,” kata Wakil Menteri Agama RI Nasarudin Umar saat melakukan peresmian Gedung 1.000 Pusat Pelayanan Zakat Baznas Kabupaten Sukabumi, Rabu (16/1/13) kemarin.
Nasarudin menjelaskan, dengan tingkat kesadaran masyarakat Kabupaten Sukabumi yang gemar berzakat, serta sumbangan dari para muzaki tersebut akhirnya mampu membangun Gedung 1.000 Pusat Pelayanan Zakat Baznas Kabupaten Sukabumi. “Yang patut dicontoh gedung ini murni dari sumbangan masyarakat yang mampu terkumpul sumbangan sebesar Rp2,4 miliar selama tiga tahun dan tanpa sepeser menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) setempat.
Lanjut Nasrudin, baru hanya di Kabupaten Sukabumi ada gedung serba guna untuk pelayanan zakat ini, hal itu membuktikan dapat meyakinkan kesadaran dan kepercayaan masyarakatnya untuk berzakat di Baznas. “Kami berharap di daerah lain pun bisa berinovasi seperti di Kabupaten Sukabumi ini,” ujarnya.
Sementara, Ketua Panitia Pembangunan Gedung Seribu PPZ Baznas Kabupaten Sukabumi, Royani mengatakan, gedung ini dibangun di lahan hibah dari Pemkab Sukabumi seluas 20 x 20 meter dan untuk luas bangunan 18 x 18 meter. Biaya pembangunan gedung berasal dari masyarakat yang biasa menyumbangkan hartanya sebesar Rp1.000, sehingga gedung ini dinamakan Gedung 1.000.
Pengumpulan sumbangan dari masyarakat ini dimulai sejak 2009 lalu, dan pembangunannya dimulai 2011, uang dari sumbangan tersebut terkumpul sekitar Rp2,4 miliar. “Kami berharap dengan dibangunnya gedung ini bisa meningkatkan kesadaran warga sejak dini untuk berzakat,” katanya. Nendy Cahya