Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Senin, 28 Mei 2012

Masyarakat Kota Sukabumi Antisias Dukung Muraz




H Mohammad Muraz
SUKABUMI –  Beritaku Online

H.Mohammad Muraz semakin optimis dalam pencalonannya diajang  Pemilihan Kepala Derah (Pilkada) Kota Sukabumi 2013-2018 mendatang. Karena melihat begitu antusiasnya masyarakat pendukungnya yang sangat besar, hal itu terbukti dalam Apel Akbar Relawan Pemenangan H. Mohammad Muraz yang dilaksanakan di Jalan Lingkar Selatan Sukabumi, Minggu (27/05) kemarin. Tercatat ada sebanyak 2400 masyarakat pendukung Muraz dari berbagai komunitas tumplek hadir dalam pertemuan tersebut. Bahkan puluhan Pegawai Negeri Sipil pun Nampak hadir dalam kesempatan itu.
Menurutnya pertemuan tersebut sangatlah penting baginya, apalagi sebelum dirinya melangkah lebih jauh, pihaknya harus bias mengukur  sejauh mana kekuatan masyarakat yang mendukungnya. Maka dengan kehadiran masyarakat pendukungnya yang begitu antusias itu merupakan modal dalam pemenangan Pilkada 2013 mendatang. Dijelaskannnya dalam pertemuan tersebut para relawan harus tahu dan menegerti tentang visi dan misi serta program kerja saya kedepan secara ikhlas,  “Jangan dibiasakan setiap Pilkada menerima sesuatu dari kandidat, bukan berpikir pragmatis, apa yang harus diperbuat setelah menjadi Walikota nanti. Jangan hanya janji-janji  muluk    kepada masyarakat. Pada kesempatan ini kami pun menyediakan dan memberikan formulir kesedian kepada masyarakat untuk menjadi relawan tanpa ada paksaan, saya harap relawan dengan ikhlas bergabung dengan kami,”katanya.
Seraya berharap, setelah di Partai PAN pihaknya kalah dan di DPC PPP tidak lolos verifikasi, Muraz tetap optimis untuk melangkah dan bisa mengambil hati para pengurus Partai yang lain.”Saya tidak akan memaksakan kehendak partai, namun partai yang menolak saya belum sepenuhnya mengerti Visi dan Misi serta program kerja saya. Dengan dilaksnakannya apel akbar ini, merupakan bukti sejauhmana kekuatan yang kami miliki. Untuk itu saya berharap mudah-mudahan ada partai yang melirik untuk mau mengusungnya saya sebagai calon Walikota dalam pilkada mendatang,”terngnya
Dukungan tersebut juga sebagai modal baginya untuk mencalonkan melalui jalur independen jika kelak tidak mendapat partai sebagai pengusung. Namun, katanya hal itu merupakan jalan terakhir, sebab pihaknya masih akan berupaya untuk menarik perhatian partai poltik lainnya. Sebab,  selain memiliki  kemampuan dipemerintahan dia juga memiliki massa yang cukup banyak dan  siap mendukung.”Mudah-mudahan ada partai yang melirik. Yang  penting saya dapat partai dulu,”katanya.
Muraz mengungkapkan, kendala dalam menarik perhatian partai politik karena adanya ketidaksepahaman tentang visi misinya. Jika suatu partai memahami visi misinya, dia yakin hal itu tidak terjadi. Dia menyatakan, tidak semua partai seperti yang dia maksud. Sebab, ada partai yang sepaham dengan visi misinya. Bahkan telah melakukan komunikasi politik dengan sejumlah partai. Namun Muraz tidak bersedia dengan partai dimaksud.”Insya Allah,”ujarnya singkat.
Sementara salah seorang Tim Relawan yang juga merupakan Tokoh Masyarakat Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi, Asip Supandi  mengatakan pihaknya siap untuk mengerahkan masa untuk mendukung Muraz, walaupun harus melalui jalur Independen. Menurut penilainya Muraz merupakan figure pemimpin yang jujur dan professional. Karena Muraz berasal dari kalangan birokrat, selain hafal tentang tentang pemerintahan, beliau juga merupakan orang yang sangat saantun.“Visi, misi dan program muraz juga sejalan dengan kami. Untuk itu kami sangat mendukung muraz. Saya pun berharap masyarakat Kota Sukabumi memiliki penilaian yang sama,”ternganya.
Saat ditanya lebih dalam terkait pendukungannya terhadap muraz, Asip menjelaskan sama sekali pihaknya tidak memiliki kontrak politik khusus dengan muraz beserta dengan tim relawan lainnya. Asip hanya menginginkan visi dan misi program kerja pak Muraz setelah menjadi Walikota nanti harus dijalankan.” Apabila Muraz ingkar janji kami lah yang akan lebih dulu untuk mendesak melengserkan muraz sebagai walikota “pungkasnya. (Ndie)